Translate

Sabtu, 12 Desember 2015

Sifat Koligatif

Apabila suatu pelarut ditambah dengan sedikit zat terlarut, maka akan didapat suatu larutan yang mengalami:
1. Penurunan tekanan uap jenuh
2. Kenaikan titik didih
3. Penurunan titik beku
4. Tekanan osmosis
         Banyaknya partikel dalam larutan ditentukan oleh konsentrasi larutan dan sifat larutan itu sendiri.
         Jumlah partikel dalam larutan non elektrolit tidak sama dengan jumlah partikel dalam larutan elektrolit, walaupun konsentrasi keduanya sama. Hal ini dikarenakan larutan elektrolit terurai menjadi ion-ionnya, sedangkan larutan non elektrolit tidak terurai menjadi ion-ion.
Dengan demikian sifat koligatif larutan dibedakan atas sifat koligatif larutan non elektrolit dan sifat koligatif larutan elektrolit.Tekanan osmotik biasa dilambangkan dengan lambang phi (phi) maka rumus diatas cenderung ditulis sebagai:Ӆ = MRT
dimana:
Ӆ = tekanan osmotik
M = molaritas larutan
T = temperature dalam kelvin
R = tetapan gas, nilainya 0.082 L.atm/K.mol
i = faktor Van’t Hoff
Soal
1. Tentukan titik didih dan titik beku larutan yang mengandung 0,025 mol gula dalam 250 gr air? (air Kb = 0,52 der molal-1 dan Kf =1,86 dermolal-1 )
Hitung tekanan osmotik larutan yang mengandung 5 gr C6H12O6 dalam 1,2 L larutan pada suhu 200C

Tidak ada komentar:

Posting Komentar